Jok adalah tempat duduk bantalan atau bisa juga disebut pelana yang berfungsi menopang tubuh dan peredam guncangan. Pengendara dan penumpang sama-sama duduk di jok motor yang bentuknya panjang melintang dari depan ke belakang.
Jok motor menjadi satu-satunya dudukan yang ada, sehingga perlu diperhatikan kebersihan dan kenyamanannya. Sesungguhnya kulit jok motor bawaan pabrik biasanya bertahan 3 sampai 4 tahun, baru menjadi licin atau bahkan robek.
Namun bagi para pecinta modifikasi motor, area jok menjadi bagian paling sering kena sentuhan. Dari mulai penggantian busa jok, ganti kulit jok hingga mengubah desain menjadi lebih menarik.
Coba perhatikan jok motor milikmu? Masih nyamankah untuk diduduki? Terawatkah?
Di sini, ada beberapa cara agar kulit jok motor menjadi lebih awet dan tidak gampang rusak.
Jika berniat menganti jok, jangan hanya asal pasang agar terlihat keren. Perhatikan juga kualitas kulitnya. Memang kualitas terbaik relatif lebih mahal harganya. Namun, begitu, biasanya memiliki durasi pakai yang lebih lama, Terlebih, jika dirawat betul, maka kulit tidak terlihat kusam
Seperti halnya wajah dan tubuh kita, sebetulnya kulit jok juga perlu dirawat secara rutin. Tidak usah pakai cara ribet. Cukup gunakan cairan khusus atau boleh pakai sabun bayi.
Rajin membersihkan jok, setiap aka digunakan, berguna supaya kulit jok terjaga kelenturannya dan pastinya tampak lebih bersih
Jika terpaksa memarkir di area terbuka, usahakan cari tempat yang teduh, jangan terkena sinar matahari secara langsung.
Kalau kulit jok terkena paparan sinar matahari secara terus menerus, apalagi dalam waktu lama, bisa membuat kulit jok menjadi kering dan keras
Jika saat parkir tidak ada tempat teduh, sebaiknya selalu siapkan sarung penutup jok.
Jika membawa motor untuk dicuci secara steam, katakan pada petugas, bahwa area jok motor jangan terlalu disemprot pakai air bertekanan tinggi.
Itulah langkah-langkah dalam menjaga jok motormu tetap awet dan nyaman untuk diduduki.