Day 13-15, KM: 2356
Kali ini saya akan keluar dari Rute legendaris Patagonia dan kembali menuju Chile melewati border Los Cipreses Argentina, melewati jalanan gravel sepanjang 70 Km menuju border ini memang bikin konsentrasi terbagi, selain kita harus fokus di jalanan gravel, disekeliling juga dipukau dengan pemandangan gunung dan sungai yang keren banget.
Melewati imigrasi dan custom di kedua negara ini lancar jaya, namun lagi – lagi jalanan gravel kembali saya lewati di bagian Chile sejauh 77 km sampai jalan ini terkoneksi dengan Ruta 7. Tenang saja karena Honda Africa Twin andalan saya ini memang lincah dibawa di jalanan gravel. Suspensi yang mumpuni dan torsi mesin yang besar serta riding position yang nyaman bikin enjoy buat jalanan gravel.
Jalan raya sepanjang 1240 Km dari Puerto Montt ke Villa O’Higgins arah selatan Cuma saya gak ikutin sepenuhnya karena saya belok ke jalur 40 Patagonia Argentina dulu.
Rute 7 Carretera Austral ini saya mulai dari Villa Santa Lucia dan mengarah ke selatan hingga Puerto Ibáñez. Jalur ini sangat terkenal dikalangan traveler khususnya ysng suka hiking, campervan sampai motoran seperti saya.
Pemandangan nya sungguh membawa kita terlena. Pegunungan dengan puncak tertutup es berbaris rapi diantara hutan yang hijau dan gelap. Desa-desa kecil dan danaunya yang bersih serta sungai yang jernih akan kita nikmati sepanjang jalur ini.
Sepanjang jalur ini akan jarang kita temui pom bensin namun sekali temui jangan kaget kalau harganya akan lebih mahal dari kota besar di bagian utara Chile. Ya wajar saja mahal karena karena semakin ke selatan semakin besar biaya transport kesini.
Bensin cadangan yang saya bawa sampai saat ini belum terpakai karena tanki Honda CRF1000L yang bisa muat 18 liter dan bisa cover sampai hampir 300 Km (dengan gaya berkendara saya).
Tapi kalau ketemu restoran di desa kecil yang saya lewati, harus coba makan Salmon dan daging steak yang harganya masih bersahabat namun rasanya nikmat banget.
Akan ada satu jalur dimana saya melewati banyak hairpin di jalanan menanjak dan bebatuan lepas diantara hutan lebat dan waktu itu hujan dengan temperatur dibawah 15 derajat celsius. Pas sampai puncaknya terbayar dengan pemandangan air terjun dari lelehan es di puncak gunung dan lagi-lagi impresi berkendara sama si Honda Africa Twin bikin ngiler, bayangkan big bike adventure ini lincah diajak menari-nari di tanjakan tajam dengan bebatuan lepas.
Beberapa area di jalur ini masih belum sepenuhnya aspal, ada puluhan kilometer gravel jadinya kecepatan saya melambat dan saya putuskan kemping di campsite ‘Refugio Rio Cisnes’.
Hari berikutnya saya harus terus riding ke arah selatan, tak lama mengikuti rute 7 ini saya harus berbelok ke arah jalur X-65 setelah melewati Taman Nasional Cerro Castillo yang keren. Saat perjalanan menuju Puerto Ibáñez terlihat gunung Cordillera Castillo yang megah.
Rute Carretera Austral menjadi pengalaman riding yang luar biasa. Selanjutnya dari sini saya akan menyebrang naik ferry melewati danau Buenos Aires ke Chile Chico.